Kamis, 09 April 2009

ABOUT PEMILU 2009

Pesta demokrasi bangsa ini baru aja digelar, kalo di tanya soal animo masyarakat, wah..... antusias BGT. Tapi kira2gimana dengan jalannya PEMILU? Kalo aq liat neh...banyak yang kebingungan. Bukan cumapemilih, tapi anggota KPPS juga sepertinya bingung n keliru soal aturan2nya terutama soal aturan sah atau tidaknya suara. So kayaknya pihak KPU mesti ngerjain PR neh... jangan asal terima hasil aja coba deh di cek ulang. Kan kasihan, wagra udah ngantre berjam2 tapi ujung2nya suara di batalin cuma gara2 anggota KPPS yang keliru dan kaku dalam memahami aturan. saran aq neh anggota KPU mesti cerdas2 dalam memilih anggota KPPS-nya jangan asal main caplok aja, carilah orang2 yang berpendidikan dan mengerti apa tugas mereka. Dari pengamatan aq ada beberapa TPS yang menganggap kertas suara yang sobek tetap sah padahal itu dalam kategori cacat selain itu berhubung alat tulis dari KPU pusat menggunakan pulpen harga Rp 1000,- (g sebanding dengan dana yang dilebur untuk PEMILU jangan2 pada masuk kantong tuh.....) sehingga banyak warga yang menggoreskan pulpen lebih dari sekali sehingga hasil contrengan menjadi dobel tapi tetap dalam kotak gambar partai n caleg yang sama truz dianggap batal. Padahal berdasarkan buku panduan pasal 40 (2) membenarkan melakukan coretan berulang untuk memperjelas contrengan. Nah... Kalo udah gini yang salah dibenarin n yang bener di salahin. Jadinya bukan pesta demokrasi tapi pesta democrazy.....
Emang susah ya.. menerapkan sesuatu yang baru pada masyarakat kita dari budaya coblos ke budaya yang lebih berpendidikan (budaya tulis)
Saran aq yang terakhir kayaknya mesti ada pembatasan banyaknya partai n caleg dech..... Jangan sampai demokrasi yang kita terapkan adalah demokrasi yang kebablasan tanpa aturan......
Hidup DEMOKRASI........

Tidak ada komentar:

Posting Komentar